Setelah PSBB Ketat, Anies Baswedan Tegas Tutup Puluhan Kantor yang Langgar Protokol Kesehatan

- 19 September 2020, 09:34 WIB
Gubernur DKI Jakarta Anies Baswedan.
Gubernur DKI Jakarta Anies Baswedan. /Pikiran Rakyat

Ketua Kamar Dagang dan Industri (Kadin) DKI Jakarta, Diana Dewi, tidak keberatan dengan sikap tegas Anies itu. Menurutnya, ekonomi tidak akan berjalan jika kesehatan tidak tertangani dengan baik.

"Prinsip saya tidak perlu mengorbankan kesehatan untuk faktor ekonomi. Pun tidak perlu mengorbankan sektor ekonomi untuk kesehatan. Keduanya sangat penting jalan bersamaan," ujarnya.

Dia mengaku pihaknya sudah melakukan koordinasi ke anggota terkait regulasi PSBB jilid II Pemprov DKI.

"Pemprov memang sudah koordinasi ke saya dan saya sudah sampaikan ke anggota. Saya juga sudah peringatkan keras untuk kebersamaan," bebernya.

Baca Juga: 15.000 Anak di Indonesia Diwaspadai Terkena Covid-19, Sekolah Tatap Muka Bagai Buah Simalakama

Namun, dia berharap, Anies juga tegas terhadap semua sektor industri yang nakal. Bukan hanya pada sektor perusahaan.

"Unit terkecil seperti industri perumahan, ojek, pedagang minuman dan makanan enak saja mereka tidak menerapkan protokol kesehatan. Seharusnya yang seperti ini juga ditindak," desaknya.

Politisi Kebon Sirih mendukung sikap tegas Anies. Wakil Ketua DPRD DKI, M Taufik, mengatakan langkah Anies ini untuk menyelamatkan nyawa banyak orang.

"Itu sudah bagus. Sudah tepat apalagi kantor Pemda saja tutup untuk keselamatan semua," katanya.

Baca Juga: Kakek 80 Tahun Asal Kalinusu Bumiayu Brebes, Rasakan AMD Yang Kedua

Halaman:

Editor: Adithya Nurcahyo

Sumber: Pikiran Rakyat Warta Ekonomi Rakyat Merdeka


Tags

Artikel Rekomendasi

Terkait

Terkini

x