Polemik Penundaan Pemilu 2024, Politikus Demokrat : 'Ngurus Migor Aja Engga Mampu, Ini Minta Perpanjangan!'

JENDELA CIANJUR - Polemik usulan penundaan Pemilihan Umum 2024 terus bergulit. Banyak pihak yang tidak sepaham dengan apa yang diusulkan pertama kali oleh Ketua Umum Partai Kebangkitan Bangsa (PKB) Muhaimin Iskandar.

Terlebih disituasi saat ini dimana pemerintah tidak mampu mengatasinya. Salahsatunya mengenai kelangkaan minyak goreng dan bahan pokok lainnya.

Baca Juga: Ketum PKB Muhaimin Iskandar Usulkan Penundaan Pemilu 2024 Dalam 1 Hingga 2 Tahun, Demi Perekonomian Nasional

Seperti dilontarkan Politikus Partai Demokrat Politikus Partai Demokrat Cipta Panca Laksana. "Yang begini mau minta perpanjangan masa jabatan. Ngurus minyak goreng aja nga mampu," ujar Panca melalui cuitan twitternya @panca66 dikutip Jendela Cianjur, Rabu 2 Maret 2022.

Bahkan dirinya sepakat dengan apa yang dilontarkan Sekjen PDI Perjuangan Hasto Kristiyanto yang menegaskan PDI Perjuangan taat pada konstitusi. "Bagaimana pemerintah berfokus mengatasi kelangkaan minyak goreng, kenaikan harga kedelai berdampak pada industri rakyat tahu-tempe dan berbagai masalah penting lainnya daripada berimajinasi tentang penundaan pemilu," tegas Hasto.

Panca pun sepakah dengan hal itu. "Benar juga Hasto, mending urus minyak goreng aja daripada minta perpanjangan atau minta undur pemilu," ujar Panca.

Ketua Umum PKB Muhaimin Iskandar mengajukan usulan agar Pemilu 2024 ditunda 1 hingga 2 tahun. Hal ini dikarena untuk momentum perbaikan ekonomi tidak hilang dan tidak terjadi pembekuan ekonomi.

Baca Juga: Ketum PAN Zulkifli Diwarning 3 X 24 Jam, Cabut Pernyataan Penundaan Pemilu 2024!

Alasan Muhaimin, pandemi COVID-19 yang terjadi selama 2 tahun mengakibatkan stagnasi, bahkan penurunan perekonomian nasional.